Another Trip to Pangalengan.

Situ Cileunca
Saya dan beberapa teman sepermainan di kantor sudah menargetkan acara jalan-jalan yang setidaknya sekali dalam sebulan untuk menyelaraskan kehidupan perkantoran dan perhura-huraan. Maka setelah trip snorkeling ke Pulau Harapan bulan lalu, kami pun merencanakan acara 'bermain adrenalin' dengan rafting di Pangalengan. Pangalengan selain punya danau Situ Cileunca juga punya sungai Palayangan yang sering menjadi spot rafting.

Selepas subuh berangkatlah saya, Riwe, Tommy (3 orang tim inti - haha), Acung (sponsor platinum), Icus, Uming, Ricky, dan Rina menuju Pangalengan. Sekitar jam setengah 10 kami sampai di sana dan langsung mulai briefing sebelum rafting yang berisi cara memakai pelampung, helm, do's and dont's, dan dilanjutkan dengan latihan mendayung di danau Situ Cileunca. Pada saat briefing, rafting terlihat agak menyeramkan. And I was like, 'what am I doing here?' hahaha agak takut sebenarnya. Dan setelah berjalan kaki menuju sungai, terlihat sungai yang deras dengan air yang menderu berisik. And I was like, 'what the hell am I doing here??'. Tapi ketakutan itu harus diatasi, saya pun nekad naik ke perahu itu.

Full Team: Uming, Ricky, Tommy, Riwe, Rina, Acung, Icus, Saya.      



Menuju Palayangan
Start Point Rafting Palayangan


Beberapa meter perahu berjalan, muncul jeram pertama. Dan saya mulai menikmati sensasi yang didapatkan ketika perahu melewati jeram. Rasa takut langsung hilang, dan yang jelas langsung ketagihan. Total ada 18 jeram yang ada di sungai Palayangan dengan waktu tempuh yang cuma 1 jam. Jadi ketika sampai di finish pasti akan mengeluh karena acara rafting sudah berakhir dan pengen ngulang dari awal lagi. Sungai Palayangan yang mempunyai grade III - IV ini memang tidak terlalu lebar, dan agak cupu mungkin di kancah per-rafting-an. Akan tetapi pemandangan sepanjang perjalanan bagus sekali. Hutan pinus di kanan dan kiri sungai, dan juga perkebunan teh serta sinar matahari yang masuk dari sela-sela rimbun pepohonan. Benar-benar penyegaran sekali dari layar monitor yang dipandangi setiap hari.

Jeram Domba (kalo ga salah)
Setelah rafting berakhir, saya dan teman-teman langsung bertekad ingin rafting lagi di sungai yang lebih hardcore dengan waktu tempuh yang lebih lama. Dari Situ Cileunca kami melanjutkan perjalanan ke perkebunan teh malabar yang berada di daerah Pangalengan juga.

Perfect Weather

Perkebunan teh Malabar
Dan saya akan mengakhiri postingan ini dengan foto (sok) candid di bawah ini. Adios! :D

Saya dan Riwe.

3 comments

  1. wah keren... seru pasti raftingnya.. :D

    pemandangannya juga baguss..

    ReplyDelete
  2. Wah seru ya bro. Kalau rafting gitu pakaian jadi basah ga bro?

    ReplyDelete
  3. @atas ane
    biar ga basah raftingnya di padang pasir. goblok pertanyaannya.

    ReplyDelete